Mengangkat Kedua Tangan Dalam Shalat

Dalam beberapa minggu belakangan ini saya telah memposting beberapa post mengenai bab shalat. Yang Insya Allah jika tidak ada hambatan akan saya tamatkan sampai Tasyahhud akhir sesuai dengan apa yang saya ketahui dan yang telah saya pelajari sebelumnya. Mesti diingatkan bahwa shalat merupakan ibadah yang syakral dimana shalat manusia akan dipertanggung jawabkan di akhirat kelak. Sehingga berikan saran dan kritik anda jika terdapat kesalahan walaupun sedikit dalam post saya sebagai bahan pengetahuan yang belum saya ketahui.

Mari kita mulai pembahasan selanjutnya mengenai “Mengangkat Kedua Tangan Dalam Shalat.”

Kawan, jika kawan sekalian melaksanakan shalat apakah kawan bertakbir sambil mengangkat kedua tangan? Ataukah ada cara lain yang kawan pakai sebagai pengganti mengangkat kedua tangan? Saya yakin kawan sekalian mempunyai jawaban tersendiri. Sebagai pengalaman saja, saya mengangkat kedua tangan sejajar dengan daun telinga seraya berbarengan dengan ucapan takbir ‘Allahu Akbaar’.

Dalam suatu hadis diriwayatkan bahwa rasulullah mengangkat kedua tangannya bersamaan dengan ucapan takbir dan pernah pula rasulullah mengangkat kedua tangannya setelah mengucapkan takbir. (HR. Bukhari dan Nasa’i) juga satu hadis menyatakan bahwa rasulullah terkadang mengangkat tangannya sebelum ucapan takbir. (HR. Bukhari dan Abu Dawud).

Dalam suatu hadis pula dijelaskan cara-cara mengangkat kedua tangan dengan benar sesuai petunjuk rasulullah:

”Beliau mengangkat kedua tangannya dengan membuka jari-jarinya lurus ke atas (tidak merenggangkannya dan tidak pula menggenggamnya.)”

(HR. Abu Dawud, Ibnu Khuzaimah, Tamam, dan Hakim, disahkan oleh Hakim dan disetujui oleh Dzahabi).

Nah mungkin itu yang dapat saya bagikan pengetahuan pada materi ini. Untuk selengkapnya update terus Belajar, Bukan Main-Main dimanapun kawan sekalian berada. Semoga bermanfaat. Akhirnya kepada Allah Swt lah semua akan kembali.