Apakah kawan pernah menulis sebuah artikel ataupun cerpen? Mudah-mudahan pernah ya… karena menulis sebuah cerpen itu melatih otak kita agar sinkron antara otak kiri dan otak kanan. Dengan menulis cerpen kita dilatih untuk dapat mengaplikasikan pikiran kita ke dalam sebuah kalimat atau kata.
Nah, sebuah tulisan atau disini saya menyebutnya sebuah cerpen pasti di bangun oleh beberapa buah paragraph. Paragraph dibangun oleh kalimat dan kalimat sendiri merupakan perkumpulan beberapa kata sehingga membentuk sebuah makna, biasanya ada aturan lain dalam pembentukan kalimat yakni kalimat harus mengandung subjek, predikat serta objek atau keterangan.
Dalam postingan ini akan di bahas mengenai unsur intrinsik yang harus ada dalam sebuah paragraph atau lebih luasnya dalam sebuah cerpen. Karena bagaimanapun juga, sebuah cerpen itu di bangun oleh dua unsur. Yaitu Unsur Intrinsik dan Unsur Ekstrinsik.
Namanya juga Intrinsik, pasti letaknya di dalam cerpen itu sendiri. Lalu apa saja unsur intrinsik itu? Berikut unsur-unsur intrinsik yang ada dalam sebuah cerpen, artikel ataupun tulisan lainnya.
- Tema, tema merupakan ide dasar yang berfungsi sebagai landasan bagi pengarang dalam menyusun sebuah cerpen. Tema ini yang terkadang membuat bingung dalam penulisannya karena tema ini terkadang sering mengecoh alias baru bisa ditemukan temanya jika telah membacanya dengan benar. Namun bagi yang membuat cerpennya, dia di tuntut harus bisa menentukan tema di awal dan lalu menulis melihat tema yang telah di buat.
- Latar atau setting, latar dalam sebuah cerpen diartikan sebagai tempat, waktu ataupun keadaan alam atau cuaca ketika terjadinya peristiwa. Latar ini perlu dan harus ada dalam sebuah cerita karena pada dasarnya setiap perbuatan dan aktivitas yang dilakukan manusia tidak terlepas dari tempat, waktu dan keadaan tertentu.Alur atau bisa disebut juga plot.
- Alur adalah struktur penceritaan yang terjadi pada cerpen yang dibuat. Alur ini berisi rangkaian atau tahapan kejadian yang disusun berdasarkan hubungan sebab-akibat dan pastinya harus logis. Tahapan ini biasanya dimulai dengan tahapan perkenalan, konflik, tahapan perumitan, klimaks, peleraian dan tahapan penutup.
- Sudut pandang. Sudut pandang atau point of view adalah cara yang dilakukan oleh seorang pengarang untuk menempatkan dirinya dalam membuat artikel. Pengarang dapat menjadi tokoh utama, pengamat atau hanya penonton sebuah peristiwa yang dilaporkan kepada pembaca.Sudut pandang seorang pengarang sebuah artikel dibagi menjadi dua pola utama, yakni pola orang pertama dan pola orang ketiga.
Nah, mungkin itu yang saya ketahui dan masih di ingat mengenai Menentukan Unsur Intrinsik Pada Sebuah Cerpen. Hehehe… sudah 1 tahun lebih tidak belajar bahasa Indonesia. Semoga bermanfaat dan bisa membantu.
Baca Artikel Lainnya:
Terima Kasih Atas Kunjungannya
Tinggalkan Komentar Anda Di Kolom Yang Telah Tersedia
Tinggalkan Komentar Anda Di Kolom Yang Telah Tersedia
0 comments:
Posting Komentar
Silahkan berikan Saran dan Kritiknya, untuk kemajuan blog dan kenyamanan bersama.