Para penggemar dan kolektor Gadget canggih, maka segeralah kalian memesan Gadget wajib ini, Samsung Galaxy S II yang telah resmi diperkenalkan oleh perusahaan Samsung. Samsung Galaxy S II ini diperlengkapi dengan prosesor dual core, memiliki layar yang lebih canggih dan akses internet HSPA+. Sehingga tidak heran bahwa Galaxy S II ini disebut-sebut sebagai salah satu gadget (smartphone) tercanggih yang diedarkan di tahun 2011.
Samsung Galaxy S II ini memakai Sistem Operasi Android Gingerbread alias versi 2.3. Dengan layarnya sebesar 4,3 inch memakai teknologi Super Amoled Plus, Yang diklaim sebagai teknologi tercanggih saat ini.
Walaupun Samsung galaxy S II ini memiliki layar yang cukup lebar ternyata smartphone ini memiliki ukuran yang dapat dikatakan langsing bahkan diklaim tertipis di dunia. Ketebalan dari smartphone ini hanya 8,49mm (0,849 cm) dan berat hanya 4,09 ons sangat ringan sekalikan?
Nah, sama seperti Google Nexus S yang juga mereka produksi, ternyata Samsung Galaxy S II diperlengkapi dengan fitur NFC (Near Field Communication). Fasilitas ini memungkinkan transaksi pembayaran dilakukan via ponsel. Sudah sangat modern juga ni smartphone..
Handset ini bakal mulai dikapalkan sekitar bulan Mei mendatang, dengan harga yang belum disebutkan. Berikut spesifikasi kunci Galaxy S II dari situs Samsung:
- OS Android Gingerbread
- Network: HSPA+ 21Mbps/ HSUPA 5.76Mbps
- Samsung Dual Core Application Processor
- Dimensions: 125,3 x 66,1 x 8,49mm
- Layar: 4,3" WVGA SUPER AMOLED Plus
- Memori: 1GB RAM, 16GB/32GB, MicroSD (up to 32GB)
- Kamera: 8MP AF with LED Flash + 2MP Front
- Konektivitas: Wi-Fi a/b/g/n, USB 2.0 OTG
- Video: MPEG4, H.264, H.263, WMV, DivX, Xvid, VC-1, Recording & Playback 1080@30fps
- Baterai: 1650mAh
sumber: Samsung Galaxy S II Smartphone Tercanggih 2011
Baca Artikel Lainnya:
Pulau Komodo Keajaiban Ke 7 Duniahttp://www.tsani-oke.co.cc/2011/02/newport-beach-houses.html
http://www.tsani-oke.co.cc/2011/02/makeityourring-diamond-engagement-rings.html
wihhh.. androidnya mantap.
BalasHapussalam kenal mas.
Widyan Arifin